Potensi Garam Lokal Digali, Bappeda dan Dinas Perikanan Dukung Penuh Upaya Pengembangan Industri Garam di Kabupaten Sampang

www.pencarifakta.comǁSampang 26 November 2024- Kabupaten Sampang, yang terletak di pulau Madura, memiliki potensi besar dalam produksi garam. Untuk menggali potensi ini dan mengembangkan industri garam lokal, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Dinas Perikanan Kabupaten Sampang, dan Bappeda Kabupaten Sampang bekerja sama dengan CV Media Utama Group, salah satu produsen garam terbesar di daerah tersebut. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi garam di Kabupaten Sampang, serta mendukung swasembada garam nasional.

Kerja sama yang semakin erat ini diharapkan dapat membuka peluang besar bagi masyarakat Sampang, meningkatkan perekonomian daerah, dan mengurangi ketergantungan terhadap impor garam yang selama ini menjadi masalah besar bagi sektor industri dalam negeri.

BRIN, sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam riset dan inovasi, berperan besar dalam menciptakan teknologi yang dapat mendukung produksi garam secara lebih efisien dan ramah lingkungan. Dengan dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Sampang melalui Bappeda dan Dinas Perikanan, BRIN menggagas berbagai riset terkait pemanfaatan teknologi modern dalam produksi garam yang dapat mengurangi biaya dan meningkatkan kualitas produk.

Kepala Bappeda Kabupaten Sampang,  menyatakan bahwa pengembangan industri garam adalah salah satu prioritas pemerintah daerah. “Kami menyadari bahwa Kabupaten Sampang memiliki potensi besar dalam menghasilkan garam. Dengan adanya kolaborasi bersama BRIN dan sektor swasta, kami yakin dapat mengoptimalkan potensi tersebut untuk meningkatkan ekonomi daerah dan menyediakan pasokan garam berkualitas untuk kebutuhan nasional,” ujarnya.

Kabupaten Sampang dikenal sebagai salah satu daerah penghasil garam di Indonesia. Sebagian besar wilayah pesisir Sampang memiliki tambak garam yang luas dan produktif. Namun, meskipun potensi alam yang besar, kualitas garam yang dihasilkan sering kali tidak memenuhi standar pasar domestik, apalagi untuk ekspor. Oleh karena itu, pemerintah daerah dan BRIN sepakat untuk bersama-sama menggali potensi tersebut dengan cara yang lebih modern dan inovatif.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sampang,  pemanfaatan teknologi dalam proses produksi garam adalah langkah penting yang harus dilakukan untuk meningkatkan kualitas dan daya saing garam lokal. “Kami mendukung penuh inisiatif ini. Dengan menerapkan teknologi baru yang lebih efisien, kami berharap dapat meningkatkan hasil produksi garam dan menghasilkan garam yang memiliki kualitas tinggi,” ungkap Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sampang.

CV Media Utama Group, yang dipimpin oleh Direktur H. Mashuri, merupakan produsen garam terbesar di Kabupaten Sampang. Sebagai bagian dari industri garam lokal, perusahaan ini memiliki peran penting dalam menggerakkan ekonomi daerah. H. Mashuri menekankan bahwa pengembangan industri garam bukan hanya soal meningkatkan kuantitas, tetapi juga meningkatkan kualitas produk agar dapat bersaing di pasar global.

“Sebagai produsen garam lokal, kami sangat menyambut baik kolaborasi ini. Kami akan terus berinovasi untuk meningkatkan kualitas produk garam yang kami hasilkan. Dengan dukungan dari BRIN dan Pemerintah Daerah Sampang, kami yakin dapat memproduksi garam dengan kualitas yang dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri, bahkan ekspor,” jelas H.Mashuri.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *